Sunday, June 04, 2006

HUKUM ROH VS HUKUM DAGING - 2

Hidup dalam Hukum ROH, adalah SUATU KEHARUSAN, bukan pilihan bagi umat-umat tebusanNya. Mengapa saya sangat menekankan bahwa ini adalah suatu keharusan ? Karena banyak sekali yang menganggap remeh hal ini, mungkin terjadi secara tidak sengaja, tetapi sengaja ataupun tidak, akibatnya adalah sangat fatal.

Ketika merenungkan hal ini, saya teringat kepada ayah saya yang memiliki ikan Lou Han di akuariumnya, ikan ini adalah jenis karnifora, dan dikenal agresif. Jika kita menaruh tangan di atas akuarium, maka dengan segera ikan ini akan melompat berusaha menggigit tangan kita.

Suatu pagi, ayah saya menemukan ikan tersebut telah mati dan ada di lantai tepat dibawah akuariumnya. Walaupun tidak melihat kronologis kejadiannya, ayah saya dengan segera bisa menyimpulkan bahwa ikan tersebut pastilah meloncat krn berusaha menangkap entah kecoa atau cicak yang berjalan diatas akuariumnya, dan tanpa dia sadari loncatannya itu terlalu kuat sehingga membuatnya terlempar dari akuarium, mendarat di lantai dan dalam hitungan menit, ikan tsb mati.

Hal yang sama juga berlaku buat kita, jika kita coba2 keluar dari "akuarium" kita, walaupun itu tidak disengaja, akibatnya sangat fatal. Hidup dalam Hukum ROH tidak sesederhana kehidupan Ikan Lou Han di dalam akuarium. Ikan bisa tahu dan merasakan batas2 akuariumnya, sehingga kemungkinan untuk dia keluar sangat2 kecil, kecuali ikan yang super agresif spt yg dimiliki oleh ayah saya.

Tidak demikian halnya dengan kehidupan rohani kita, batas "akuarium" kita seringkali terasa tidak jelas, satu2nya jalan agar kita bisa tetap tinggal di dalam "akuarium" kita adalah dengan TERUS BERFOKUS KEPADA BAPA PENCIPTA KITA, sehingga kita bisa membedakan batas-batas tersebut.

Hidup diluar "akuarium" kita sepertinya menarik, tetapi ingat diluar sana ada hukum lain yang sangat bertentangan dengah hukum yang berlaku di dalam "akuarium" kita. Dan hukum tersebut bisa membinasakan kita.

Jadi saudara-saudara yang dikasihi oleh Tuhan, HIDUPLAH DENGAN MENGGUNAKAN HUKUM ROH, DI DALAM "AKUARIUM" YANG SUDAH TUHAN SEDIAKAN BAGI KITA.

Dalam ladangNya
Leo Agustinus Yuwono

0 Comments:

Post a Comment

<< Home