Saturday, June 24, 2006

Mengetahui Kehendak Allah

1 Korintus 2: 11 "Siapa gerangan diantara manusia yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri manusia selain roh manusia sendiri yang ada di dalam dia ? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri Allah selain Roh Allah".


Setelah lahir baru, Allah menghendaki agar kita hidup bukan untuk diri kita lagi, tetapi hidup bagi rencana Allah, untuk itu kita perlu tahu apa yang menjadi rencana Allah secara spesifik dalam kehidupan kita secara pribadi. Tetapi tidak ada seorangpun yang tahu (termasuk nabi, pendeta, dll) apa yang terdapat dalam diri Allah, selain dari Roh Allah sendiri.
Dan kabar gembiranya adalah 1 Korintus 2:10 "Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah".

Ayat tersebut memberikan garansi kepada kita, bahwa Roh Allah, yang juga kita kenal denga Roh Kudus pasti menyatakan kepada kita sampai hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah. Jadi pastikan setiap kita bergaul intim dengan Roh Kudus, pastikan kita berkonsultasi kepada Dia setiap saat, sehingga apa yang kita kerjakan sesuai dengan kehendak Allah (nabi dan pendeta berfungsi sebagai konfirmator, itu pun jika Allah memandang perlu untuk memberikan konfirmasi).
Karena akan sangat berbahaya bagi kita, jika apa yang kita lakukan tidak sesuai dengan kehendak Allah bagi kita, seperti yang Tuhan Yesus nyatakan dalam Matius 7:21-23. Dia akan berterus terang bahwa Dia tidak mengenal orang-orang yang tidak melakukan kehendak BapaNya di Sorga.

Jadi saudaraku sekalian.. jangan asal melangkah... jangan asal melakukan sesuatu yang menurut hikmat dan pemikiran kita baik, tetapi selalu pastikan, tanyakan kepada Roh Kudus, minta konfirmasi-Nya, apakah yang akan kita lakukan ini adalah kehendak Bapa? Bahkan hal yang kelihatannya rohani sekalipun seperti pelayanan, bernubuat, mengusir setan, harus sesuai dengan kehendak Bapa di Sorga. Dengan demikian, usaha kita tidaklah sia-sia... dan Tuhan Yesus akan memberikan kita upah, sebagai hamba yang setia, yang didapatiNya mengerjakan tugas dan tanggung Jawab dari Bapa di Sorga.

Berjalan dalam Tuhan, tidak bisa menggunakan cara-cara dunia dan manusia, tetapi harus menggunakan cara-cara yang Illahi.

Dalam ladangNya

Leo Agustinus Yuwono

0 Comments:

Post a Comment

<< Home